Rabu, 28 April 2021
Equityworld Futures | Lebih dari Separuh Luas Pulau Sangihe Jadi Tambang Emas, Berlaku 35 Tahun, Warga Menolak
Equityworld Futures | Konsesi tambang di Pulau Sangihe, Sulawesi Utara, ditolak warga. Hal ini diungkapkan anggota DPRD Sulawesi Utara, Winsulangi Salindeho, dari daerah pemilihan Nusa Utara (Sangihe, Sitaro, dan Talaud), saat diwawancara Kompas.com, Rabu (28/4/2021). "Adanya izin kepada PT T ditolak masyarakat," ungkapnya. Winsulangi mengatakan, penolakan tersebut disampaikan para generasi muda dan perwakilan Badan Adat saat ia turun reses. "Alasan mereka bahwa aktivitas pertambangan merusak kondisi alam, lingkungan sekitar serta sumber air bersih," katanya.
"Saya sendiri memang berharap juga jangan ada izin. Apalagi PT T diberikan waktu untuk mengelola kurang lebih 35 tahun. Sangihe pulau yang kecil, dikelola emas selama 35 tahun akan rusak sama sekali," tambahnya. Ia menjelaskan, lebih dari separuh luas Pulau Sangihe ditetapkan sebagai wilayah pertambangan emas milik PT T. "Luas diberikan kurang lebih 42.000 hektar, bayangkan berapa sih luas daratan Sangihe itu," sebutnya. Politikus Partai Golkar itu menyatakan, dengan adanya izin yang diberikan pemerintah pusat kepada PT T, akan memengaruhi kondisi lingkungan hidup dari Pulau Sangihe itu sendiri. Sebab, di kawasan yang diberikan hak tambang kepada PT T, ada wilayah yang perlu di konservasi. "Ada satwa-satwa yang harus dilindungi. Kalau dikelola tambang emas pasti pengaruh terhadap satwa yang dilindungi," ujarnya.
Harga Emas 24 Karat di Pegadaian Hari Ini, Kamis 29 April 2021, Turun Lagi! | Equityworld Futures
Selain itu, di kawasan Gunung Sandarumang, Kecamatan Tamako, di situ ada sumber mata air untuk warga. Kemudian, di Desa Ulungpeliang ada pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dan sumber airnya dari Gunung Sandarumang. "Dan izin yang diberikan pemerintah pusat kepada PT T termasuk wilayah itu," sebut Winsulangi. Mantan Bupati Sangihe itu menuturkan, respons Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sangihe tidak setuju dengan izin tambang ini. "Saya lihat bupati juga tidak setuju kalau saya dengar-dengar, saya juga sudah membaca statement Pak Bupati tentang ketidaksetujuan terhadap tambang emas yang diberikan izin oleh pemerintah pusat," paparnya. Dikatakannya, dengan adanya penolakan warga terkait konsesi tambang ini, peran pemerintah provinsi harus ada untuk memberikan solusi. "Jadi peran Pak Gubernur untuk meyakinkan kepada pemerintah pusat. Pastinya dengan izin pemerintah pusat ini, Pemkab Sangihe juga dilema. Karena ketika pusat memberikan izin, daerah harus mengamankan itu. Ini satu dilema juga bagi DPRD Sangihe," tandasnya. Warga juga sudah membuat petisi "Sangihe Pulau yang Indah, Kami TOLAK Tambang". Diakses dari change.org pada Rabu (28/4/2021), yang telah menandatangani petisi sebanyak 28.259 orang.
Equityworld Futures | Harga emas Antam turun Rp 4.000 jadi Rp 926.000 per gram pada hari ini, Rabu (28/4)
Equityworld Futures | Harga emas Antam turun Rp 4.000 jadi Rp 926.000 per gram pada hari ini, Rabu (28/4)
Equityworld Futures | Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) turun pada Rabu (28/4).
Mengutip situs Logam Mulia, harga pecahan satu gram emas Antam berada di Rp 926.000. Harga emas Antam ini turun Rp 4.000 dari harga Selasa (27/4) yang berada di level Rp 930.000 per gram.
Sementara harga buyback emas Antam berada di level Rp 825.000 per gram. Harga tersebut juga turun Rp 42.000 dibandingkan harga buyback pada Selasa (27/4) yang ada di Rp 829.000 per gram.
Agak Labil, Wall Street Dibuka Hijau tetapi Berbalik Merah | Equityworld Futures
Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya per Rabu (28/4) dan belum termasuk pajak:
Harga emas 0,5 gram: Rp 513.000
Harga emas 1 gram: Rp 926.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.405.000
Harga emas 10 gram: Rp 8.755.000
Harga emas 25 gram: Rp 21.762.000
Harga emas 50 gram: Rp 43.445.000
Harga emas 100 gram: Rp 86.812.000
Harga emas 500 gram: Rp 433.320.000
Jumat, 23 April 2021
Equityworld Futures | Turun Rp 5.000, Ini Rincian Harga Emas Antam Jumat 23 April 2021
Equityworld Futures | Turun Rp 5.000, Ini Rincian Harga Emas Antam Jumat 23 April 2021
Equityworld Futures | Harga emas Antam hari ini dijual Rp 935.000 per gram. Nilai itu turun Rp 5.000 per gram jika dibandingkan dengan harga kemarin.
Demikian dikutip dari situs perdagangan Logam Mulia Antam, Jumat (23/4/2021).
Setali tiga uang, harga buyback atau pembelian kembali emas Antam juga ikut turun Rp 5.000 ke level Rp 833.000. Harga buyback ini berarti, jika Anda ingin menjual emas, maka Antam akan membelinya dengan harga tersebut.
Harga emas Antam tersebut sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9%. Bila ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45% maka bawa NPWP saat transaksi.
Biden Bakal Naikkan Pajak Capital Gain, Wall Street Tergelincir | Equityworld Futures
Emas batangan 1 gram Rp 935.000
Emas batangan 5 gram Rp 4.450.000
Emas batangan 10 gram Rp 8.845.000
Emas batangan 25 gram Rp 21.987.000
Emas batangan 50 gram Rp 43.895.000
Emas batangan 100 gram Rp 87.712.000
Emas batangan 250 gram Rp 219.015.000
Emas batangan 500 gram Rp 437.820.000
Senin, 19 April 2021
Equityworld Futures | Ikuti Tren Asia, Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini
Equityworld Futures | Ikuti Tren Asia, Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini
Equityworld Futures | Harga emas batangan PT Antam (Persero) Tbk dibanderol Rp 939.000 per gram pada perdagangan hari ini, Senin (19/4/2021). Harga tersebut naik Rp 2.000 per gram dari perdagangan hari sebelumnya yang sebesar Rp 937.000. Kenaikan juga diikuti pada harga buyback atau harga yang didapat jika pemegang emas Antam ingin menjual emas batangan tersebut, yakni naik sebesar Rp 3.000.
Harga buyback emas batangan Antam hari ini menjadi berada di angka Rp 835.000 per gram, dari sebelumnya sebesar Rp 832.000 per gram. Sebagai catatan, harga emas tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta. Sementara di gerai penjualan emas Antam lain bisa berbeda. Adapun sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017 pembelian emas batangan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen. Jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, yaitu sebesar 0,45 persen, sertakan nomor NPWP setiap kali transaksi. Setiap pembelian emas batangan akan disertai dengan bukti potong PPh 22.
Ikuti Tren Asia, Rupiah Ditutup Menguat Hari Ini | Equityworld Futures
Berikut rincian harga emas Antam terbaru hari ini: 0,5 gram Rp 519.500 1 gram Rp 939.000 2 gram Rp 1.818.000 3 gram Rp 2.702.000 5 gram Rp 4.470.000 10 gram Rp 8.885.000 25 gram Rp 22.087.000 50 gram Rp 44.095.000 100 gram Rp 88.112.000 250 gram Rp 220.015.000 500 gram Rp 439.820.000 1.000 gram Rp 879.600.000
Kamis, 15 April 2021
Equityworld Futures | Bursa Asia Start Mixed, Indeks Hang Seng-Shanghai Merah!
Equityworld Futures | Bursa Asia Start Mixed, Indeks Hang Seng-Shanghai Merah!
Equityworld Futures | Bursa Asia dibuka bervariasi pada perdagangan Kamis (15/4/2021), setelah bursa saham Amerika Serikat (AS) mayoritas ditutup melemah pada perdagangan Rabu (14/4/2021) waktu setempat akibat ambruknya saham teknologi AS.
Tercatat indeks Nikkei Jepang dibuka melemah 0,16%. Namun selang beberapa menit setelah dibuka, indeks Nikkei berhasil menguat 0,31%. Sedangkan untuk indeks Hang Seng Hong Kong dibuka melemah 0,26% dan Shanghai Composite China terkoreksi 0,42%.
Sementara untuk indeks Straits Times Singapura dibuka menguat 0,27% dan KOSPI Korea Selatan dibuka naik 0,16%.
Beralih ke Negara Adidaya, bursa saham AS (Wall Street) berakhir variatif mayoritas melemah pada perdagangan Rabu (14/4/2021) waktu setempat.
Indeks S&P 500 yang mencatat rekor tertinggi di hari Selasa (13/4/2021) harus turun, sementara Nasdaq yang kedatangan "penghuni baru" malah merosot. Anjloknya saham-saham teknologi membuat kedua indeks tersebut berakhir di zona merah.
Indeks Dow Jones pada Selasa lalu berakhir melemah, tetapi kemarin mampu menguat 0,16% ke 33.730,89. Bahkan sebelumnya sempat melesat 200 poin dan menyentuh rekor tertinggi sepanjang masa. Indeks S&P 500 berakhir di 4.124,66, melemah 0,41%. Nasdaq anjlok 1% di 13.857,84.
Turun Rp 5.000, Ini Rincian Harga Emas Antam Terbaru Mulai dari 0,5 Kg Hingga 1 Kg | Equityworld Futures
Saham-saham teknologi berguguran pada perdagangan Rabu kemarin. Facebook dan Netflik turun masing-masing 2%, kemudian Amazon, Microsoft hingga Apple melemah setidaknya 1%.
Sementara itu saham-saham perbankan justru melesat, setelah melaporkan earning yang lebih baik dari ekspektasi pasar. Saham Goldman Sachs naik lebih dari 2%, kemudian Wells Fargo melesat 5,5%.
Meski demikian, kenaikan tersebut belum mampu membuat Wall Street menghijau.
Dari kabar seputar virus corona (Covid-19), Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS memutuskan untuk menunda keputusan tentang vaksin Covid-19 Johnson and Johnson (J&J) pada Rabu (14/4/2021) waktu setempat,
namun berpotensi mengancam nyawa pada enam wanita yang divaksin J&J.
Pada Selasa lalu, Badan Pengawas Obat dan Makanan AS meminta negara bagian untuk menghentikan sementara penggunaan vaksin Covid-19 J&J 'karena berbahaya'.
Hal itu terjadi disaat dunia sedang berlomba-lomba untuk menginokulasi populasi mereka saat virus terus menyebar, dengan tentunya semakin banyaknya varian virus corona baru.
Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) pun memperingatkan bahwa pandemi Covid-19 'tumbuh secara eksponensial'
Selasa, 13 April 2021
Equityworld Futures | Kasus Pembekuan Darah Imbas Vaksinasi di AS Bikin Wall Street Ngerem
Equityworld Futures | Kasus Pembekuan Darah Imbas Vaksinasi di AS Bikin Wall Street Ngerem
Equityworld Futures | Program vaksinasi di Amerika Serikat (AS) telah membuat Wall Street naik tinggi karena adanya prospek pemulihan ekonomi. Namun ada beberapa gangguan besar yang membayangi rasa optimistis itu sehingga membuat investor kembali menginjak rem.
Gangguan besar itu di antaranya, AS mendesak penghentian vaksinasi dari Johnson & Johnson. Lalu, inflasi di AS dilaporkan naik cukup tinggi yang membuat investor khawatir hal itu dapat menyebabkan kenaikan suku bunga dari Federal Reserve.
Para investor terlihat tidak panik ketika mendengar laporan inflasi tersebut. Tapi tentu laju inflasi yang tinggi tidak disukai di Wall Street.
Melansir CNN, Rabu (14/4/2021), indeks Dow Jones ditutup melemah 0,2%, atau tuurn 66 poin. Sementara dua indeks utama lainnya berakhir di zona hijau, indek S&P 500 mencatat rekor tertinggi baru, ditutup lebih tinggi 0,3%, sedangkan Nasdaq Composite (COMP) ditutup naik 1,1%.
Inflasi AS dorong harga emas spot naik ke US$ 1.747 per ons troi pada pagi ini (14/4) | Equityworld Futures
Sementara saham Johnson & Johnson (JNJ) turun 1,3%. Hal itu disebabkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS dan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS merekomendasikan agar menghentikan penggunaan vaksin Covid-19 milik Johnson & Johnson setelah ditemukannya 6 kasus pembekuan darah yang langka dan parah di AS.
Vaksin Johnson & Johnson diharapkan dapat membantu Amerika Serikat meningkatkan program vaksinasi lebih cepat, sebab vaksinnya hanya membutuhkan 1 kali suntikan dosis untuk 1 orang. Berbeda dengan dua vaksin lain yakni Pfizer dan Moderna yang membutuhkan dua dosis vaksin untuk setiap 1 orang.
Laporan temuan 6 kasus pembekuan darah sebenarnya termasuk dalam skala yang sangat kecil. Sebab vaksin J&J sudah disuntikkan lebih dari 6,8 juta dosis di AS.
Sementara kinerja saham penyedia vaksin lain beragam. Saham AstraZeneca (AZN) ditutup turun 0,5%, sementara saham Moderna (MRNA) ditutup naik lebih dari 7% lebih. Saham Pfizer (PFE) naik 0,5%.
Senin, 12 April 2021
Equityworld Futures | Rincian Harga Emas Batangan 0,5 Gram hingga 1 Kg di Pegadaian Terbaru
Equityworld Futures | Rincian Harga Emas Batangan 0,5 Gram hingga 1 Kg di Pegadaian Terbaru
Equityworld Futures | Harga emas batangan Antam pecahan 1 gram di PT Pegadaian (Persero) pada hari ini, Senin (12/4/2021), dibanderol seharga Rp 968.000. Mengutip data perdagangan harga emas 24 karat di Pegadaian, harga emas batangan Antam pecahan 1 gram tetap dibandingkan kemarin. Sementara itu emas batangan Antam pecahan 0,5 gram dibanderol seharga Rp 537.000, berikutnya emas pecahan 2 gram seharga Rp 1.873.000. Sementara itu, harga emas batangan yang dirilis PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) pecahan 1 gram dijual seharga Rp 920.000. Lalu, pecahan 0,5 gram dijual seharga Rp 491.000 dan pecahan 2 gram seharga Rp 1.828.000.
Wall Street Cetak Rekor, Investor Menanti Laporan Kinerja Emiten Pekan Ini | Equityworld Futures
Harga emas 0,5 gram: Rp 537.000 Harga emas 1 gram: Rp 968.000 Harga emas 2 gram: Rp 1.873.000 Harga emas 3 gram: Rp 2.783.000 Harga emas 5 gram: Rp 4.603.000 Harga emas 10 gram: Rp 9.148.000 Harga emas 25 gram: Rp 22.736.000 Harga emas 50 gram: Rp 45.390.000 Harga emas 100 gram: Rp 90.697.000 Harga emas 250 gram: Rp 226.463.000 Harga emas 500 gram: Rp 452.706.000 Harga emas 1.000 gram: Rp 905.371.000
Jumat, 09 April 2021
Equityworld Futures | Rincian Harga Emas Batangan 0,5 Gram hingga 1 Kg di Pegadaian Terbaru
Equityworld Futures | Rincian Harga Emas Batangan 0,5 Gram hingga 1 Kg di Pegadaian Terbaru
Equityworld Futures | Harga emas batangan Antam pecahan 1 gram di PT Pegadaian (Persero) pada hari ini, Jumat (9/4/2021), dibanderol seharga Rp 963.000. Mengutip data perdagangan harga emas 24 karat di Pegadaian, harga emas batangan Antam pecahan 1 gram ini turun Rp 2.000 dibandingkan kemarin. Sementara itu emas batangan Antam pecahan 0,5 gram dibanderol seharga Rp 535.000, berikutnya emas pecahan 2 gram seharga Rp 1.863.000. Sementara itu, harga emas batangan yang dirilis PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) pecahan 1 gram dijual seharga Rp 920.000. Lalu, pecahan 0,5 gram dijual seharga Rp 491.000 dan pecahan 2 gram seharga Rp 1.826.000. Berbeda dengan harga emas batangan Antam, harga emas yang dirilis UBS mengalami kenaikan.
Wall Street Dibuka Variatif, Nasdaq Melesat tapi Dow Volatil | Equityworld Futures
Harga emas 0,5 gram: Rp 535.000 Harga emas 1 gram: Rp 963.000 Harga emas 2 gram: Rp 1.863.000 Harga emas 3 gram: Rp 2.767.000 Harga emas 5 gram: Rp 4.577.000 Harga emas 10 gram: Rp 9.095.000 Harga emas 25 gram: Rp 22.606.000 Harga emas 50 gram: Rp 45.128.000 Harga emas 100 gram: Rp 90.175.000 Harga emas 250 gram: Rp 225.159.000 Harga emas 500 gram: Rp 450.097.000 Harga emas 1.000 gram: Rp 900.152.000
Rabu, 07 April 2021
Equityworld Futures | Harga emas hari ini di Pegadaian, Kamis 8 April 2021
Equityworld Futures | Harga emas hari ini di Pegadaian, Kamis 8 April 2021
Equityworld Futures | Harga emas hari ini, Kamis (8/4/2021) untuk logam mulia Antam ukuran 1 gram di Pegadaian naik Rp 4.000 dibandingkan hari sebelumnya.
Mengutip laman Pegadaian, harga emas hari ini, Kamis (8/4/2021) untuk logam mulia Antam ukuran 1 gram di Pegadaian mencapai Rp 965.000.
Logam mulia Antam dijual dalam bentuk batangan dengan beberapa ukuran berat misalnya 1 gram, 2 gram, 5 gram, hingga 1.000 gram.
Selain emas batangan Antam, Pegadaian juga menjual emas UBS. Produk emas keduanya bisa didapatkan di toko emas, butik perusahaan maupun Pegadaian.
Wall Street Ditutup Bervariasi | Equityworld Futures
Berikut harga emas Antam hari ini, Kamis (8/4/2021) di Pegadaian:
Harga emas 0,5 gram: Rp 536.000
Harga emas 1 gram: Rp 965.000
Harga emas 2 gram: Rp 1.867.000
Harga emas 3 gram: Rp 2.774.000
Harga emas 5 gram: Rp 4.587.000
Harga emas 10 gram: Rp 9.116.000
Harga emas 25 gram: Rp 22.658.000
Harga emas 50 gram: Rp 45.233.000
Harga emas 100 gram: Rp 90.384.000
Harga emas 250 gram: Rp 225.681.000
Harga emas 500 gram: Rp 451.141.000
Harga emas 1.000 gram: Rp 902.239.000
Selasa, 06 April 2021
PT Equity World | Bursa Asia Mayoritas Menguat Hari Ini, Semoga IHSG Juga
PT Equity World | Bursa Asia Mayoritas Menguat Hari Ini, Semoga IHSG Juga
PT Equity World | Pasar saham Asia kembali dibuka di zona hijau pada perdagangan Rabu (7/4/2021), setelah pada perdagangan Selasa (6/4/2021) mayoritas ditutup di zona merah.
Tercatat indeks Nikkei Jepang dibuka menguat 0,11%, Hang Seng Hong Kong dibuka tumbuh 0,56%, Shanghai Composite China naik tipis 0,01%, Straits Times Index (STI) Singapura terapresiasi 0,1%, dan KOSPI Korea Selatan menguat 0,14%.
Pasar saham Asia cenderung menghiraukan pelemahan pasar saham Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa waktu setempat.
Beralih ke AS, tiga indeks saham acuan global di Bursa New York (Wall Street) kompak melenggang ke zona merah di akhir perdagangan Selasa (6/4/2021) waktu setempat. Namun pelemahan Wall Street kemarin cenderung tipis.
Indeks Dow Jones Industrial memimpin pelemahan dengan koreksi 0,29%. Indeks S&P 500 dan Nasdaq Composite masing-masing turun 0,1% dan 0,05%.
Penurunan harga saham Paman Sam terjadi ketika imbal hasil (yield) obligasi negara tenor 10 tahun yang sepanjang kuartal pertama menjadi momok bagi pelaku pasar saham lanjut menurun. Kini yield nominal berada di 1,65%.
Cara Mengetahui Kandungan Kemurnian Emas dari Jumlah Karatnya | PT Equity World
Presiden Federal Reserve Cleveland Loretta Mester kepada CNBC International menyatakan bahwa dia tidak khawatir melihat perkembangan di pasar surat uang pemerintah. "Menurut saya imbal hasil obligasi yang meninggi bisa dipahami dalam konteks perbaikan outlook ekonomi."
Sementara itu, pelaku pasar di Asia lebih melihat penguatan pasar saham di Eropa pada perdagangan Senin waktu setempat, setelah adanya kabar bahwa separuh penduduk di Eropa dapat divaksinasi pada Juni tahun ini.
"Pasar saham AS melemah, sementara indeks saham di Eropa menguat pada Senin. Berita bahwa separuh penduduk Eropa akan dapat divaksinasi pada bulan Juni adalah snetimen positif untuk pasar," kata analis di ANZ Research dalam catatan pagi, dikutip dari CNBC International.
Pertemuan musim semi antara Bank Dunia (World Bank) dengan Dana Moneter Internasional (International Monetary Fund/IMF) masih berlangsung hingga kini, di mana pertemuan lembaga keuangan dunia tersebut dilakukan secara virtual.
IMF merevisi perkiraannya untuk ekonomi dunia. Pada Selasa (6/4/2021), organisasi moneter internasional tersebut mengatakan mereka mengharapkan pertumbuhan sebesar 6% pada tahun 2021, naik dari prediksi Januari yang sebesar 5,5%.
Sementara Kepala Ekonom Gita Gopinath mengatakan bahwa meskipun masih ada ketidakpastian seputar pandemi, "jalan keluar dari krisis kesehatan dan ekonomi ini semakin terlihat dan tentunya meningkat."
Analis di Commonwealth Bank of Australia mengatakan dalam catatan pada hari ini bahwa mereka tidak mengharapkan pertemuan Bank Dunia / IMF menjadi pendorong utama pasar keuangan.
"Pasar keuangan saat ini jauh lebih tenang dibandingkan tahun lalu. Jadi tidak ada dorongan bagi Menteri Keuangan (Menteri Keuangan) untuk berkumpul dengan komunikasi yang lebih keras untuk mendukung kepercayaan pada pemulihan ekonomi atau sistem keuangan," tulis mereka, dilansir dari CNBC International.