PT Equityworld | Bursa Asia Pasifik jatuh pada perdagangan Kamis siang (19/8/2021) menyusul penurunan saham teknologi Tiongkok karena kekhawatiran peraturan sehingga membebani sentimen investor.
Saham Alibaba di bursa Hong Kong jatuh 3,85% setelah sempat ambles ke level 164,20 dolar Hong Kong per saham atau rekor terendah.
Harga Emas Antam Hari Ini Menguat, UBS Justru Turun | PT Equityworld
Raksasa teknologi Tiongkok lainnya yang terdaftar di Hong Kong juga mengalami pelemahan. Tencent anjlok 0,96% sementara Meituan turun 5,22%. Indeks Hang Seng Tech teroreksi 1,37%.
Indeks Hang Seng Hong Kong turun 1,71%. Sementara bursa saham Tiongkok Daratan beragam, dengan komposit Shanghai melemah 0,71%, sementara komponen Shenzhen naik tipis.
Adapun Taiex di Taiwan memimpin pelemahan di antara pasar utama kawasan, jatuh 2,4%.
Nikkei 225 di Jepang turun 0,7%, sedangkan indeks Topix melemah 0,7%. Adapun Kospi Korea Selatan anjlok 1,44%.
Di Australia, S&P/ASX 200 turun 0,47%. Tingkat pengangguran Australia turun menjadi 4,6% pada Juli, dibanding Juni sebesar 4,9%, menurut perkiraan yang disesuaikan secara musiman yang dirilis Biro Statistik negara itu Kamis.
Indeks MSCI dari saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 1,44%.
Saham pertambangan Australia turun
Saham penambang di Australia turun tajam pada perdagangan Kamis menyusul penurunan harga bijih besi semalam. Saham Rio Tinto anjlok 5,95%, sementara Fortescue Metals Group ambles 6,78%, dan BHP hilang 6,38%.
“Harga bijih besi turun lagi semalam karena kekhawatiran permintaan terkait pembatasan produksi baja Tiongkok pada semester kedua 2021,” kata analis komoditas di Commonwealth Bank of Australia, Vivek Dhar, menulis dalam catatan Kamis.
Semalam di Wall Street, Dow Jones Industrial Average turun 382,59 poin menjadi 34.960,69, S&P 500 turun 1,07% menjadi 4.400,27 dan Nasdaq Composite turun 0,89% menjadi 14.525,91.
Pelemahan terjadi karena risalah pertemuan bank sentral Federal Reserve (The Fed) Juli menunjukkan sejumlah pejabat berencana menarik pembelian obligasi bulanan sebelum akhir tahun.
Harga minyak turun
Harga minyak turun pada jam perdagangan Asia siang ini. Patokan internasional minyak mentah berjangka Brent melemah 1,17% menjadi US$ 67,43 per barel dan minyak mentah berjangka AS turun 1,42% menjadi US$ 64,53 per barel.
Indeks dolar AS, yang melacak greenback terhadap mata uang lainnya berada di 93,424.
Yen Jepang diperdagangkan pada 110,15 per dolar sedangkan dolar Australia berpindah tangan pada US$ 0,7203.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar